Muin-12 Juli 2011
Assalammu'alaikum...
Halo para pembaca sekalian, kembali lagi nih di pagi hari yang cerah dan sejuk. Semoga kabar kalian sehat selalu, amin..
Langsung saja kita to the point ^^...
Jadi, setelah kemarin hari pertama FORTASI dimulai, malam harinya kami mengadakan rapat evaluasi untuk mengevaluasi apa-apa saja yang kurang pada hari pertama ini. Alhamdulillah ada banyak masukkan dan evaluasi untuk membuat hari kedua ini lebih baik daripada hari yang pertama. Setelah evaluasi, kami langsung membahas tentang agenda kami semua di hari kedua.
Konsep kami sesuai manual acara yang kami buat yaitu, setelah shubuh sekitar pukul 5 pagi akan diadakan renungan suci bagi para peserta FORTASI di Asrama Mu'adz bin Jabal atau lebih dikenal dengan asrama 8. Konsep awal kami adalah seluruh peserta yang tinggal di luar asrama 8, setelah shubuh langsung berangkat ke asrama 8. Akan tetapi, karena masih kurangnya kordinasi antara mujanib asrama 7,8 dan panitia, acara jadi sedikit tertunda.
Untuk renungan pagi ini kami mengundang Ust.Purwanto yang beliau juga sebagai alumni di sekolah kami (mungkin kalau yang tinggal di sekitar jogja sangat mengenal beliau). Alhamdulillah beliau menyanggupi untuk mengisi renungan pada pagi hari ini. Dan alhamdulillah, renungan pagi ini sangat khidmat walaupun hanya selama sekitar 25 menit. Tujuan dari renungan pagi ini, adalah kami ingin para peserta FORTASI kali ini lebih siap dan lebih berani untuk menghadapi tantangan para calon kader di masa yang akan datang.
Setelah kami memberikan renungan kepada para peseta FORTASI, kami langsung melaksanakan makan pagi bersama. Tak lupa kami menginstruksikan kepada para peserta FORTASI untuk mempersiapkan dirinya untuk acara FORTASI pada pagi hari ini pula. Karena saat itu waktu masih menunjukkan pukul setengah tujuh pagi, sedangkan acara dimulai pukul delapan pagi (ada persiapan satu setengah jam ).
Setelah kami semua bersiap-siap, kami mengantarkan para peserta FORTASI menuju Madrasah Mu'allimin untuk acara materi dan lain sebagainya. Sangat mengejutkan ketika salah satu dari panitia mengutarakan apa yang ia dapati ketika dalam perjalanan ke madrasah. Ternyata, satpam dari madrasah rela turun ke jalan dekat asrama kami untuk menyebrangkan para peserta dan pantia FORTASI. Padahal letak asrama kami agak jauh dari madrasah. Ternyata ga cuman panita dan peserta yang semangat, tetapi seluruh elemen madrasah semangat dan mendukung serta berharap semoga FORTASI kali ini sukses menghasilkan kader yang berilmu dan kreatf untuk mejadi kader di masa mendatang
Tim Panitia
Tidak ada komentar:
Posting Komentar